Sejahtera Bersama & Profitable

Biasanya kalau sudah pada ngumpul dan nongkrong, timbul ide ide segar dan positif. Biasalah pembicaraan seputar guyonan ngga penting, politik, dan sedikit nyrempet ke wilayah kasur bisa menyegarkan pikiran yang sumpek setelah sehari hari berhadapan dengan rutinitas pekerjaan.

Di jaman era Social Network dengan media Digital atau lebih lazim Internet, apalagi dengan adanya facebook, group group chatting baik itu menggunakan Blackberry Group ataupun WhatsApp dan lain sebagainya, kita tidak lagi dituntut harus ngumpul dan bertemu.

Dimana saja kapan saja bisa ngobrol bebas. Tapi hati hati, ngobrol di social media pun kadang bisa riskan. Ingatkan kasus Prita Mulyasari dengan rumah sakit Omni International tempo hari. Cuman gara2 berita berantai, tapi bisa kena pasal pencemaran nama baik.

Walau akhirnya kasus dimenangkan Prita, namun energi, waktu & tenaga telah tersita demikian besarnya. Itulah dampak dari aturan hukum Teknologi Informasi di negara kita ini masih belum jelas & tegas. Ok, kembali lagi ke soal nongkrong ngobrol tadi, belakangan warga Safir lagi getol-getolnya membangun sebuah bisnis dilingkungan sendiri.

Ide awalnya sih hanya iseng mau diisi apa nih kegiatan di lingkungan RW 21 khususnya Safir harus ada terobosan baru yang lebih fresh dan bermanfaat, kalau bisa sih menghasilkan duit.

Sepertinya Wadah Koperasi merupakan sosok yang pas menjadi kendaraan para warga untuk mewujudkan semangat kebersamaan dan lebih jauh lagi untuk meningkatkan kekuatan financial. Kopertas adalah kepanjangan dari Koperasi Permata Sejahtera, itulah nama koperasinya.

Setelah melalui proses panjang pembentukan dan peng-godog-an alot, terlebih antusiasme para warga sebagai calon anggota, maka resmi Kopertas kini telah terbentuk. Sejahtera bersama & profitable merupakan target dari kopertas ini.

Untuk lebih lengkap apa itu Kopertas, Pembaca bisa baca disini 

Sementara itu dulu berita dari Permata Cimanggis RW 21, segera akan Penulis sambung lagi